“Peningkatan produktivitas dan produksi pertanian diantaranya sarana prasarana pertanian tersedia seperti pupuk, benih, pestisida, irigasi, asuransi selain itu petani mengerti memahami informasi teknologi pertanian salah satunya dengan menggunakan varietas tinggi dan yang terpenting pastikan penyuluh pertanian mendampingi petani dalam implementasi teknologi pertanian”, ujar Kabadan Dedi.
Narasumber MSPP, Sumardi yang merupakan Penyuluh Pertanian Pusat mengatakan diperlukannya peningkatan peran penyuluh pertanian dalam pengawalan dan pendampingan di lokasi Gernas Penanganan Dampak El Nino untuk mendukung penjaminan ketersediaan produksi dan peningkatan nilai tambah atas hasil produksi.
Baca Juga: Kelola Data dengan Prinsip Satu Data Indonesia, Pemprov DKI Raih Penghargaan Anindhita Wistara
“Output yang diinginkan yaitu terlaksananya pengawalan dan pendampingan oleh penyuluh pertanian di lokasi Gernas Penanganan Dampak El Nino yang berada di 10 provinsi dan 115 kabupaten. Selain juga untuk mendukung penjaminan ketersediaan produksi dan peningkatan nilai tambah atas hasil produksi, ujar Sumardi.
Sumardi menambahkan untuk mengantisipasi musim rendeng dimana berdasarkan info BMKG bahwa musim hujan/jadwal tanam akan mundur 1-3 dasarian, sehingga diharapkan penyuluh pertanian dapat mengawal dan memastikan ketersediaan sarana produksi, transfer inovasi teknologi pertanian dan melakukan pendampingan kepada petani untuk memastikan usaha tani yang dilaksanakan dapat berjalan dengan sebaik-baiknya.
“BPPSDMP mendukung penuh program Gernas Penanganan Dampak El Nino melalui upaya peningkatan peran penyuluh pertanian dalam kegiatan pengawalan dan pendampingan pembangunan pertanian yang saat ini difokuskan pada kegiatan pengawalan penanggulangan dampak El Nino di 10 provinsi dan 115 kabupaten”, pungkasnya.***
Artikel asli: suarakarya.id
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat