Pengguna X @elisa_jkt mengungkapkan telah mengirim surat tuntutan pemberhentian Ainul sebagai Komisaris Transjakarta, sementara @marukonahu juga menyatakan telah melakukan hal serupa kepada Gubernur DKI Jakarta.
Desakan serupa datang dari @isuzucarpenter yang menilai Ainul tidak pantas menduduki posisi komisaris karena masalah akhlak, dan meminta Gubernur mempertimbangkan penggantian.
Rekaman Orasi Kontroversial
Sebelumnya, beredar rekaman video yang menunjukkan Ainul Yaqin berorasi dengan jaket Ansor dan peci hitam di atas mobil komando. Dalam orasinya, dia menyatakan bahwa Ansor dan Banser akan menjadi garda terdepan jika ada kiai dan ulama yang dihina.
Yang paling memicu kontroversi adalah pernyataannya: "Jangan sampai kader-kader Banser menggorok leher kalian, seperti Banser menggorok leher PKI. Halal darah kalian."
Profil dan Posisi Strategis Ainul Yaqin
Yang membuat kasus ini semakin menarik perhatian publik adalah posisi strategis yang diemban Ainul Yaqin. Selain sebagai Komisaris PT Transjakarta, dia juga menjabat sebagai Ketua GP Ansor DKI Jakarta dan tenaga ahli Menteri Agama RI. Latar belakangnya sebagai hafizh Alquran 30 juz juga turut menambah kompleksitas respons publik terhadap pernyataannya yang dinilai keras dan kontroversial.
Artikel Terkait
Bantuan Tunai Rp600 Ribu Bagi Korban Bencana Sumatera yang Ogah Tinggal di Huntara
Banjir Bandang Keerom Papua Hanyutkan Ribuan Kayu Gelondongan, Jembatan Putus: Analisis & Fakta
Profil Suyudi Ario Seto dan Isu Kedekatan dengan Shandy Aulia: Kronologi & Fakta Terbaru
Kepala BGN Bermain Golf Saat Bencana: Kritik Empati dan Desakan Mundur