Sugiri menekankan bahwa mutasi ini murni bertujuan untuk mempercepat pelayanan dan kinerja organisasi. Ia juga memastikan bahwa prosesnya bersih dari praktik lobi atau jual beli jabatan.
"Saya pastikan tidak ada yang pakai uang untuk jabatan tertentu. Ini murni right man on the right place," tegasnya.
OTT KPK dan Penangkapan Bupati Ponorogo
Di hari yang sama, tepatnya setelah pelantikan mutasi tersebut, publik dikejutkan dengan operasi senyap KPK di wilayah Ponorogo. Tim KPK berhasil mengamankan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko bersama sejumlah pihak lainnya.
Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, mengonfirmasi kebenaran operasi tersebut. "Benar (OTT di Ponorogo). Ya, (Bupati Ponorogo yang diamankan)," kata Fitroh saat dikonfirmasi di Jakarta.
Keterangan Lebih Lanjut dari KPK
Hingga berita ini diturunkan, KPK belum memberikan keterangan resmi lebih detail mengenai kasus yang menjerat Sugiri Sancoko maupun barang bukti yang berhasil diamankan. Insiden ini pun menambah daftar panjang kepala daerah yang tersandung kasus korupsi melalui operasi tangkap tangan KPK.
Artikel Terkait
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia: Kabar Duka & Profil
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda Rp 2 Miliar
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Kena OTT KPK, Ini Rincian Kekayaan Rp 6,3 Miliar
Roy Suryo Kritik Hukum Tebang Pilih: Beberapa Terpidana Belum Dieksekusi, Saya Langsung Ditahan