Dutch Disease di Indonesia: Solusi Danantara untuk Atasi Kutukan Sumber Daya Alam

- Jumat, 19 Desember 2025 | 08:00 WIB
Dutch Disease di Indonesia: Solusi Danantara untuk Atasi Kutukan Sumber Daya Alam

Pembentukan Lembaga Dana Kekayaan Negara (Sovereign Wealth Fund/SWF) Danantara oleh Presiden Prabowo Subianto merupakan langkah strategis untuk menjawab tantangan struktural ini. Danantara dirancang bukan hanya sebagai pengelola aset, tetapi sebagai instrumen untuk mencegah Dutch Disease melalui tiga fungsi kunci:

  1. Mekanisme Sterilisasi: Mengonsolidasikan keuntungan SDA (dividen BUMN, royalti, pajak) untuk menarik kelebihan likuiditas dari ekonomi domestik, sehingga menstabilkan nilai rupiah dan melindungi daya saing sektor industri.
  2. Investor Strategis: Menginvestasikan dana yang terhimpun secara global dan domestik ke dalam sektor-sektor produktif dan berteknologi tinggi, mendorong diversifikasi ekonomi dan transformasi struktural.
  3. Pelaksana Beheersdaad: Bertindak sebagai pengelola portofolio kekayaan negara yang profesional, terintegrasi, dan berorientasi jangka panjang, mewujudkan amanat Pasal 33 secara nyata.

Tantangan dan Prasyarat Keberhasilan Danantara

Agar Danantara efektif dan tidak mengulangi kegagalan seperti kasus 1MDB di Malaysia, diperlukan tata kelola yang kuat dan transparan. Beberapa prasyarat kunci meliputi:

  • Independensi pengelolaan dari intervensi politik jangka pendek.
  • Akuntabilitas publik dan audit kinerja yang ketat sesuai standar internasional.
  • Kerangka regulasi yang jelas untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan dana.
  • Strategi investasi yang bijaksana untuk memastikan manfaat berkelanjutan bagi generasi mendatang.

Kesimpulan: Belajar dari Sejarah untuk Masa Depan

Dutch Disease bukanlah takdir mutlak bagi negara kaya SDA seperti Indonesia. Ia adalah konsekuensi dari pilihan kelembagaan. Indonesia dapat terus terjebak dalam siklus eksploitasi dan kerentanan, atau membangun institusi yang mampu mengubah kekayaan alam menjadi fondasi perekonomian yang maju dan berkelanjutan.

Keberhasilan Dana Kekayaan Negara Danantara akan sangat bergantung pada komitmen untuk menerapkan tata kelola terbaik. Jika dikelola dengan baik, Danantara bukan sekadar dana investasi, melainkan instrumen strategis untuk memutus mata rantai kutukan sumber daya alam dan mewujudkan kemakmuran jangka panjang bagi seluruh rakyat Indonesia.

(Pengamat Politik & Ekonomi)

Halaman:

Komentar