Saat ini para WNI, khususnya pekerja migran, tinggal di kediaman masing-masing, termasuk di mes perusahaan dan dalam keadaan aman serta selalu dimonitor oleh KBRI.
"Memang benar untuk memastikan keberadaan dan keamanan Kedubes RI selalu memonitor," kata Dubes Andriana lagi.
Pihaknya sementara masih menunggu berapa jumlah WNI serta bagaimana kebijakan perusahaan setelah kerusuhan tersebut.
Baca Juga: Membangun Tata Krama Sejak Dini
"Selain itu juga memonitor dampak bagi pekerja migran yang tempat kerjanya di jarah dan dibakar," jelas Dubes Andriana. (*)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: thepapuajournal.com
Artikel Terkait
Yayasan Sahabat Pedalaman Juara 1 Mandaya Awards 2025, Bukti Nyata Pemberdayaan 3T
Fakta Gadai Mobil Pajero untuk Selamatkan Bilqis dari Suku Anak Dalam
Menteri Keuangan Purbaya Ungkap Modus Pencatutan Harga Impor: Barang Rp 45 Juta Dicatat Cuma Rp100 Ribu
Oknum Brimob Aniaya Mantan Pacar di Binjai: Kronologi & Proses Hukum Terbaru