Kekalahan dari Rajawali Medan, membuat Henry Lakay dan kawan-kawan bermain ofensif.
Mereka sempat unggul 8-5 pada pertengahan kuarter pembuka.
Namun, Amartha Hangtuah Jakarta mampu merebut kuarter pertama dengan 16-11.
Pada kuarter kedua, permainan anak-anak Salatiga membaik.
Mereka mencetak 16 angka berbanding 11 milik lawan. Paruh kedua, Satya Wacana mempertipis marjin angka dengan 24-27.
Memasiku paruh kedua, Amartha Hangtuah bermain lebih agresif.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suaramerdeka.com
Artikel Terkait
Demo Komisaris Transjakarta Ancam Penggorokan Leher, Dikecam Jepang hingga Didorong Mundur
Demo Komisaris Transjakarta Ancam Gorok Leher, Kecaman Publik Jepang & Desakan Pecat Menguat
Bareskrim Polri Ungkap 36 Tambang Pasir Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi, Transaksi Capai Rp 3 Triliun
Demo Komisaris Transjakarta Ancam Gorok Leher: Kecaman Jepang & Desakan Pecat Ainul Yaqin Menguat