"Prabowo itu adalah abang saya. Boleh ditanya di Jakarta siapa saya," kata dia lagi.
Tak cukup sampai di situ, ia juga mengatakan bahwa NKRI harga mati adalah istilah yang sudah ketinggalan zaman.
Saat ini, lanjut Sugeng, NKRI adalah harga diri yang harus dipertaruhkan.
"Sekarang harga diri, masa kini dan masa yang datang. Itulah harapan kita, kalau masa lalu buat kenangan yang indah, yang jelek buang kali (sungai)," kata Sugeng.
Selain itu, calon Bupati Kudus ini pun memberikan kesempatan pada orang-orang di sekitarnya untuk bertanya.
"Jelas? Jelas nggak? Boleh bertanya, silakan," kata Sugeng.
Sejauh ini, masih belum jelas partai apa yang akan mengusung Sugeng menjadi calon Bupati Kudus.
Hingga berita ini ditulis, tvOnenews belum menerima konfirmasi mengenai maksud dari perkataan pria tersebut
Sumber: tvOne
Artikel Terkait
Perempuan 51 Tahun Tewas Usai Berhubungan Intim di Hotel Lestari Banyuwangi, Ini Kronologi Lengkapnya
Peran Strategis Sufmi Dasco Ahmad: Stabilisator Pemerintahan Prabowo Subianto
Viral Video Gus Elham Cium Anak: PBNU Kecam Keras & Respons Publik
Proses Penobatan Pakubuwono XIV Masih Digodok, Keluarga Keraton Solo Cari Mufakat