"Prabowo itu adalah abang saya. Boleh ditanya di Jakarta siapa saya," kata dia lagi.
Tak cukup sampai di situ, ia juga mengatakan bahwa NKRI harga mati adalah istilah yang sudah ketinggalan zaman.
Saat ini, lanjut Sugeng, NKRI adalah harga diri yang harus dipertaruhkan.
"Sekarang harga diri, masa kini dan masa yang datang. Itulah harapan kita, kalau masa lalu buat kenangan yang indah, yang jelek buang kali (sungai)," kata Sugeng.
Selain itu, calon Bupati Kudus ini pun memberikan kesempatan pada orang-orang di sekitarnya untuk bertanya.
"Jelas? Jelas nggak? Boleh bertanya, silakan," kata Sugeng.
Sejauh ini, masih belum jelas partai apa yang akan mengusung Sugeng menjadi calon Bupati Kudus.
Hingga berita ini ditulis, tvOnenews belum menerima konfirmasi mengenai maksud dari perkataan pria tersebut
Sumber: tvOne
Artikel Terkait
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Ditangkap KPK: Kronologi, Modus Ijon, dan Analisis Integritas
Ritual Zikir di Candi Prambanan Viral, Pengelola Tegaskan Hanya Ibadah Hindu yang Diizinkan
Aksi Buruh Jakarta Tolak UMP 2026: Said Iqbal Ungkap Strategi Tunggu Respons Pemerintah
Inara Rusli Ungkap Alasan Damai dengan Insanul Fahmi: Pernikahan Kami Sah Secara Agama