"Yang kami hormati Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka," kata Yahya.
"Yang kami hormati...," ucap Yahya namun terpotong teriakan "woooo".
"...Wapres ke-13 Kiai Haji Ma'ruf Amin," sapa Yahya melanjutkan ucapannya yang sempat terpotong.
Hadirin kembali bertepuk tangan riuh ketika nama Ma'ruf Amin disebut.
Lalu, Yahya menyapa Rais Aam PBNU Miftachul Akhyar, para menteri Kabinet Merah Putih, hingga Kapolri dan Panglima TNI.
Berbeda dengan Gibran, mereka hanya diberikan tepuk tangan tanpa sorakan histeris.
"Yang mulia Rais Aam PBNU Kiai Haji Miftachul Akhyar. Yang kami hormati para pimpinan tinggi negara. Para menteri Kabinet Merah Putih. Yang kami hormati Panglima TNI dan Kapolri," ujar Gus Yahya.
[VIDEO]
Sumber: Kompas
Artikel Terkait
Demo Komisaris Transjakarta Ancam Gorok Leher, Kecaman Publik Jepang & Desakan Pecat Menguat
Bareskrim Polri Ungkap 36 Tambang Pasir Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi, Transaksi Capai Rp 3 Triliun
Demo Komisaris Transjakarta Ancam Gorok Leher: Kecaman Jepang & Desakan Pecat Ainul Yaqin Menguat
Kisah Pilu 2 Saudara di Kendal Tidur dengan Jenazah Ibu 2 Pekan, Hanya Minum Air Putih