'Jokowi dan LBP Sumber Semua Masalah'
Oleh: Sutoyo Abadi
Tanggal 1 April 2025 tepat 20 hari menjelang 6 bulan pemerintahan Prabowo, TRIO keras kepala (“diehard”) Jokowi (LBP, Pratikno, dan Budi Arie) dipanggil/menghadap Jokowi di Solo.
Yang menarik, LBP tiba-tiba cuap cuap bikin pernyataan bahwa Jokowi tidak pernah melanggar hukum dan konstitusi.
Pernyataan ini full muatan politik. LBP merasa tetap digdaya seolah olah masih berada di era Presiden Jokowi.
Pernyataannya bermakna memberi pesan politik bahwa:
1. Jangan lagi ada tuntutan adili Jokowi
2. Jangan lagi ada yang persoalkan kapasitas dan kapabilitas Gibran sebagai Wakil Presiden.
3. Luhut juga menegaskan bahwa Jokowi tidak pernah melanggar konstitusi selama menjabat sebagai Presiden dua periode.
4. Jika terjadi sesuatu rakyat tidak boleh ribut bahwa Gibran telah memenuhi syarat gantikan Prabowo.
5. Luhut meminta tak ada yang berburuk sangka pada Jokowi.
Pasang badan Luhut membela Jokowi terlihat pada Senin, 31 Maret 2025 atau saat hari pertama Lebaran IdulFitri, akan ada kejutan dan gebrakan politik yang akan dilakukan oleh TRIO keras kepala (“diehard”) beberapa hari ke depan.
Artikel Terkait
Partai Perindo Desak Revisi UU Pemilu, Parliamentary Threshold 4% Dinilai Buang 17 Juta Suara
Jokowi Absen di Kongres III Projo: Kekecewaan Relawan dan Sinyal Perubahan Arah
Oknum Polisi Tega Bunuh Dosen Cantik di Jambi, Motif Cemburu Buta Terungkap
Budi Arie Setiadi Ungkap Rencana Ganti Logo Projo ke Jokowi, Ini Alasannya