Keenam: Jokowi pernah berjanji akan membawa ke Pengadilan. Tetapi nyatanya. Tidak muncul juga dalam gugatan Doktor M Taufik di Pengadilan Solo.
Ketujuh: Dari Rangkaian peristiwa Terkait Ijazah Jokowi. Publik di suguhi drama kebohongan dan kebohongan.
Kedelapan: Jika saja drama kebohongan Jokowi di dukung dan di benar kan oleh pihak kepolisian. Terlalu mahal harga nya akan di bayar.
Publik tidak dapat lagi di bohong terus dan terus.
Dan oleh karenanya. Polisi harus jujur: berpihak pada Rakyat, dan ada kebenaran.
Riwayat perjalanan kekuasaannya Jokowi sudah selesai. Sudah tutup buku. Polisi jangan ambil resiko dan pasang badan.
Rakyat sudah cerdas yang dibohongi oleh Jokowi selama ini.
Dan lebih utama nya Presiden Prabowo harus mengedepankan nurani dan akal sehat dalam kasus ijazah palsu jokowi ini. ***
Artikel Terkait
Habib Rizieq Sindir Menteri yang Remehkan Bantuan Malaysia untuk Bencana Aceh-Sumatera
Roy Suryo Desak Uji Forensik Ijazah Jokowi, Respons Pengamat: Presiden Tak Peduli
Klarifikasi Status Ayu Aulia: Tim Kreatif GBN-MI, Bukan Kemenhan
Oknum Polisi Bunuh Mahasiswi di Kalsel: Kronologi Lengkap Hubungan Intim hingga Pembunuhan