Saat operasi akan dimulai, Prabowo mendapat informasi dari peninjau asal Inggris bahwa mereka telah berhasil menyelundupkan satu alat -beacon- pada saat mereka menitip obat-obatan,makanan, pakaian melalui Palang Merah Internasional kepada para sandera.
Beacon ini bisa memberi sinyal dan menentukan exact location. Mereka menggunakan helikopter untuk mencari sinyal -beacon- tersebut.
Setelah sinyal tersebut tertangkap dari atas helikopter, mereka menentukan exact location sasaran.
"Setelah kami cek, titik sasaran berada di suatu gunung yang tinggi dan bisa kelihatan dari posko saya. Namun, keberadaan titik tersebut di luar enam sasaran yang diberikan oleh Tim Intelijen saya," ujar Prabowo.
Dihadapkan pada dua pilihan yang berbeda, membuat Prabowo menggunakan instingnya untuk bertanya pada orang yang berpengalaman dan menguasai wilayah tersebut.
Dia lalu memanggil Bayani meminta tanggapannya atas informasi yang diberikan oleh Pakar dari Inggris tersebut.
Bayani tidak percaya terhadap data dari sinyal beacon.
Bayani kemudian memberikan penjelasan yang saya tidak pernah lupa setelah sekian puluh tahun.
"Dengan logat khas Papua dia mengatakan, "Bapak, jangankan Kelly Kwalik, monyet pun tidak mau tinggal di situ. Tidak ada air di situ. Bapak, bagaimana sekian puluh orang berada di atas tanpa air."
Mendengar argumen Bayani membuat Prabowo mengambil keputusan untuk lebih percaya kepada anak buahnya itu ketimbang teknologi canggih buatan Eropa.
Prabowo memutuskan untuk menyerang enam titik sesuai hasil kajian Tim Intelijen. Instingnya terbukti benar.
Pasukan Prabowo berhasil membebaskan sandera walaupun ada korban.
Dari 26 sandera, tiga orang dibunuh oleh penyandera. Sisanya lepas termasuk semua orang asing.
"Saya merasa sangat bangga atas keberhasilan ini. Namun, sekarang saya sadar bahwa keberhasilan itu juga karena adanya keberanian dan ketegasan seorang bintara.
Dengan percaya diri, dia berhasil meyakinkan seorang jenderal, seorang perwira tinggi Indonesia. Dia telah berperan besar dalam menyelamatkan wajah bangsa Indonesia," ujar Prabowo memuji Bayani.
Sumber: Suara
Artikel Terkait
Gus Dur dan Syaikhona Kholil Resmi Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional 2025
Tuan Rondahaim Saragih Garingging: Raja Simalungun Pahlawan Nasional 2025, Sejarah & Perjuangannya
Mahfud MD Bantah Tegas Pernyataan Ijazah Jokowi Asli: Itu Berita Bohong
Prabowo Instruksikan Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72 Jakarta, Ini Alasannya