PARADAPOS.COM -Ekonom terkenal yang juga Staf Khusus Bidang Ekonomi Era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Arif Budimanta, dikabarkan meninggal dunia.
Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP Muhammadiyah) dalam postingannya di Instagram menyatakan duka mendalam.
"Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Dr. Arif Budimanta, Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata PP Muhammadiyah," tulis postingan tersebut pada Sabtu 6 September 2025,
Dalam laman resminya PP Muhammadiyah mengungkapkan, Arif meninggal di Jakarta pada Sabtu dini hari pukul 00.06 WIB.
“Almarhum adalah pribadi yang jernih, rendah hati, dan selalu mengutamakan kepentingan yang lebih besar. Dengan dedikasi dan keikhlasannya, almarhum banyak memberikan kontribusi positif dalam mengembangkan Majelis Ekonomi PP Muhammadiyah,” kenang Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.
Arif Budimanta lahir di Medan, Sumatera Utara, pada tanggal 15 Maret 1968. Dan merupakan lulusan jurusan Ilmu Tanah Institut Pertanian Bogor.
Sebelumnya Arif Budimanta pernah ditunjuk Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) sebagai Staf Khusus Bidang Ekonomi. Arif Budimanta juga tercatat pernah menjadi kader PDI-Perjuangan.
Arif Budimanta tercatat pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI periode 2009-2014, Arif Budimanta Sebayang juga pernah menjabat sebagai Ketua DPP PDIP, pada periode 2005 hingga 2010. Dan, sebagai Wakil Ketua Fraksi PDIP di Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI dari 2009 hingga 2013.
Arif Budimanta juga pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif Megawati Institute, Wakil Ketua Umum Baitul Muslimin Indonesia 2007-2012, Dewan Pakar Masyarakat Ekonomi Syariah, dan Dewan pakar Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI).
Ia juga tercatat pernah menjadi Senior Advisor Menteri Keuangan pada 2014-2016; Tim Ahli Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan 2014-2019; Dewan Direktur Indonesia Eximbank 2015-2020.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Luhut Ditegur TNI AU: Pekerja China di Proyek Kereta Cepat Ditangkap, Ada Intervensi?
Ketua KPU dan 4 Anggota Divonis Hanya Teguran Keras Usai Sewa Private Jet Rp90 Miliar Pakai Uang Negara
BPKN Panggil Dirut Aqua, Ini Fakta di Balik Viralnya Temuan Air Sumur Bor di Produksi!
4 Oknum Polisi Polda NTT Jual 10 Senjata Api ke Sipil, Begini Modusnya!