PBNU Maklumi Kemarahan Ketua Ansor DKI: Wajar, Namanya Juga Darah Muda
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjend) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Rahmat Hidayat Pulungan, memberikan tanggapan terkait video orasi Ketua GP Ansor DKI Jakarta, Ainul Yakin Simatupang, yang viral. Menurut Rahmat, ekspresi kemarahan tersebut merupakan hal yang wajar dan lahir dari semangat kader muda Nahdliyin dalam membela ulama serta marwah pesantren.
“Namanya juga darah muda, alumni pesantren, dan memimpin pasukan sebagai ketua Ansor. Wajar kalau marah melihat kiai dan tokoh-tokoh NU serta Islam direndahkan,” ujar Rahmat di Jakarta, Senin (20/10/2025).
Rahmat menilai publik seharusnya tidak salah paham dengan konteks orasi tersebut. Ia menegaskan bahwa pesan inti yang ingin disampaikan adalah ajakan untuk lebih menghormati kiai, pesantren, dan tokoh-tokoh agama Islam.
Fungsi Ansor dan Banser Sebagai Garda Terdepan Pesantren
Rahmat juga menjelaskan peran vital GP Ansor dan Banser. “Fungsinya Ansor dan Banser itu memang pasukan tempur pesantren, isinya alumni pesantren semua. Justru aneh kalau mereka diam dan tidak melakukan apa pun ketika melihat marwah kiai direndahkan,” jelasnya.
Artikel Terkait
Viral Momen Zulkifli Hasan Makan Sate Tubaka di Aceh, Disindir Mirip Robert De Niro
Prabowo Tolak Bantuan Asing Bencana Sumatra: Alasan & Langkah Penanganan Pemerintah
Paket Internet XL 2024: Panduan Lengkap MyXL untuk Streaming, Kerja & Keluarga
Video Ferdy Sambo Berkhotbah di Lapas Cibinong Viral, Begini Penjelasan Ditjen PAS