MUI Prihatin Penampilan Biduan di Peresmian Masjid Temanggung, Sebut Cedera Kesucian
Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyampaikan keprihatinan mendalam atas penampilan seorang biduan dalam acara peresmian Masjid Darul Falah di Desa Senden Jambon, Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada Rabu (22/10/2025).
Ketua Pusat Dakwah dan Perbaikan Akhlak Bangsa (PD PAB) MUI, KH Masyhuril Khamis, menilai tindakan tersebut telah mencederai kesucian tempat ibadah dan dinilai tidak sejalan dengan adab serta nilai-nilai sakral dalam Islam.
“Kita sangat prihatin dan kecewa dengan kejadian ini,” tegas KH Masyhuril Khamis di Jakarta, Jumat (24/10/2025).
Masjid Bukan Tempat Hiburan
Menurut penjelasannya, masjid memiliki kedudukan yang sangat tinggi dalam Islam. Oleh karena itu, segala bentuk kegiatan yang dilakukan di dalamnya harus mencerminkan akhlak, ketenangan, dan penghormatan terhadap rumah Allah.
“Tidak ada urgensinya mendatangkan biduan dalam peresmian masjid. Ini adalah kegiatan keagamaan yang sakral dan harus dijaga kesuciannya,” ujarnya menegaskan.
Artikel Terkait
Resbob Ditangkap Polisi di Semarang: Kronologi Lengkap Kasus Ujaran Kebencian SARA
WNA China Serang 5 Anggota TNI di Ketapang, Legislator NasDem Kecam Pelanggaran Kedaulatan
POM Kecam Aksi Brutal WNA China Serang TNI di Tambang Emas Ketapang: Tuntutan & Respons
Kuasa Hukum Ridwan Kamil Ungkap Penyebab Digugat Cerai Atalia: Lisa Mariana Pemicu Utama