Purbaya menegaskan bahwa industri tekstil dan garmen memegang peran yang sangat penting. Sektor ini merupakan industri padat karya yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah dan dunia usaha harus terus ditingkatkan.
“Melalui pertemuan ini, kita bisa membangkitkan kembali dunia tekstil Indonesia dan memastikan bahwa industri ini didominasi oleh para pelaku usaha domestik sendiri,” tegas Purbaya.
Komitmen Pemerintah untuk Iklim Usaha yang Kondusif
Pemerintah berkomitmen penuh untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif. Langkah ini diambil untuk mendorong peningkatan produktivitas industri dalam negeri, khususnya di sektor tekstil dan garmen. Dengan iklim yang mendukung, diharapkan industri ini dapat menjadi motor penggerak ekspor non-migas dan penyerapan tenaga kerja nasional yang lebih besar.
Upaya kolaboratif antara Kementerian Keuangan dan AGTI ini diharapkan dapat menghasilkan kebijakan yang tepat sasaran, mendorong inovasi, dan akhirnya mengantarkan industri tekstil Indonesia unggul dalam persaingan internasional.
Artikel Terkait
Marselino Ferdinan Tampil 17 Menit di Liga Slovakia, Dapat Dukungan dari Rekan Timnas Indonesia
Timnas Indonesia U-17 di Posisi 6 Klasemen Terbaik Peringkat 3 Piala Dunia 2025, Ini Peluang Lolos
Bayi 7 Bulan Ditemukan Tewas di Kali Jantung Depok, Begini Kronologinya
Timnas Indonesia U-17 Kalah 1-3 dari Zambia di Piala Dunia U-17 2025