Baca Juga: Menpan RB pastikan honorer bisa jadi ASN PPPK 2024 dengan ketentuan 3 poin
Dalam pengumuman resmi yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada 5 Januari 2024, total formasi yang akan dibuka mencapai 2,3 juta.
Formasi tersebut terbagi antara instansi pusat dan daerah, dengan alokasi untuk CPNS dan PPPK. Instansi pusat mendapatkan 429.183 formasi, sedangkan instansi daerah memperoleh 1.867.333 formasi.
Menteri Anas menegaskan bahwa pengadaan ASN akan dilaksanakan berdasarkan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta tanpa dipungut biaya. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ASN di seluruh Indonesia.
Proses seleksi kompetensi akan dilakukan secara nasional menggunakan Computer Assisted Test (CAT) dan teknologi digital.
Langkah-langkah seperti pengenalan wajah (face recognition) akan diterapkan untuk memastikan keamanan dan integritas seleksi. Nilai seleksi akan dapat diakses secara real time oleh publik, termasuk live score yang disiarkan melalui YouTube.
Baca Juga: Persiapan alokasi 2,3 juta tenaga honorer, seleksi CPNS 2024 siap membawa peluang besar!
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: unews.id
Artikel Terkait
Pengumuman Pahlawan Nasional 2025: Gus Ipul Bocorkan Jadwal, Keputusan Akhir di Tangan Prabowo
Proyek JSDP Zona 1 Capai 42%, Transformasi Sistem Air Limbah Jakarta
ADMM-Plus 2025: Hasil, Isu Dibahas, dan Peran Indonesia
Hasil Liga Italia: Debut Manis Spalletti Bawa Juventus Menang, Napoli Ditahan Como