“Untuk itu dalam waktu yang tinggal tiga minggu ini, diharapkan semua relawan AMIN untuk bergerak menjangkau semua rumah-rumah masyarakat terutama tetangga satu TPS-nya untuk mempertebal sosialisasi dan melakukan pendataan calon pemilih Anies-Muhaimin di tiap TPS,” sambungnya.
Baca Juga: Survei LSI di Sumbar: Prabowo-Gibran 49,8%, Anies-Imin 42,1%, Ganjar-Mahfud 4,3%
Kedua, Ketua Umum DPP ANIES ini mendorong relawan, kader partai, dan seluruh simpatisan dan masyarakat mengambil peran aktif dalam upaya mengamankan suara pemilih AMIN di setiap TPS sebagai bagian dari upaya mewujudkan pemilu yang adil, jujur, dan transparan.
Karena itu, relawan dan masyarakat harus aktif memeriksa DPT. “Minta kepada penyelenggara untuk menempel DPT tiap TPS di sekitar lokasi TPS. Laporkan jika menemui kejanggalan dan sertakan bukti-bukti berupa foto atau video,” tegasnya.
Selain itu, La Ode yang datang didampingi Ketua DPW ANIES Sulsel A. Yani Fahrudin ini, juga meminta relawan untuk mengawasi pembangunan TPS. Dia menjelaskan, di dalam TPS, pembatas antara panitia, proses pemilihan, dan warga yang menunggu untuk memilih hanya boleh dibatasi tali atau sejenisnya yang memenuhi unsur transparan.
Baca Juga: Rocky Gerung Yakin Anies Kalah di Pilpres 2024, Ajak Seuhkan Ganti Presiden
“Jangan sampai ada TPS yang proses pemilihan, sampai perhitungan suara dibatasi tembok dengan tempat warga yang menunggu atau memantau,” katanya menekankan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jurnalflores.co.id
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA