PARADAPOS.COM -Lebih dari 100 orang dilaporkan tewas dalam serangan bom Israel di Sekolah Al-Taba'een, Jalur Gaza pada dini hari ketika masyarakat sedang menunaikan salat subuh.
Seperti dikutip dari Aljazeera, Sabtu (10/8), serangan bom itu menghantam sekolah hingga menyebabkan api cepat menjalar, dengan sejumlah warga Gaza terjebak di dalam gedung tersebut.
Tim penyelamat dilaporkan kesulitan memadamkan api lantaran militer Israel memotong akses air ke daerah tersebut. Namun, mereka tetap berusaha menyelamatkan warga dari gedung.
Berdasarkan keterangan badan pertahanan sipil Gaza, Israel melancarkan serangan ini dengan menggunakan tiga buah roket.
Sementara itu terkait serangan ini, militer Israel menuduh bahwa Sekolah Al-Taba'een merupakan "markas Hamas" yang diisi oleh para anggota milisi.
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA