paradapos.com – Di tengah lesunya perekonomian dunia, perdagangan luar negeri (ekspor) Provinsi Jawa Tengah justru melampaui target hingga 109,53 persen.
Selain program pelatihan dan pameran, jangkauan ke pasar nontradisional seperti Afrika hingga Meksiko, menjadi kunci lonjakan trafik ekspor.
Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah Haryanta mengatakan, capaian tersebut dihitung berdasarkan trafik ekspor bulan Januari-Oktober 2023.
Baca Juga: Pasar Harapan Jaya Bekasi Direvitalisasi, Pembeli Tak Perlu Berbecek-becekan
Ia optimis pada akhir tahun, capaian perdagangan mancanegara melebihi persentase tersebut.
“Kita ditarget sesuai RPJMD 7.430 juta dolar Amerika (AS). Capaiannya hingga Oktober 8.137,98 juta dolar Amerika (AS),” tuturnya, melalui sambungan telepon, Rabu 27 Desember 2023.
Haryanta menjelaskan, ada beberapa faktor yang memengaruhi capaian ekspor Jateng. Di antaranya, pelatihan ekspor (coaching programme), pelatihan prosedur ekspor, pelatihan ekspor lewat daring, hingga pameran di dalam dan luar negeri.
Artikel Terkait
PMI Manufaktur Indonesia 51,2: Penggerak Utama Perekonomian Kuartal IV-2025
Marselino Ferdinan Tampil 17 Menit di Liga Slovakia, Dapat Dukungan dari Rekan Timnas Indonesia
Timnas Indonesia U-17 di Posisi 6 Klasemen Terbaik Peringkat 3 Piala Dunia 2025, Ini Peluang Lolos
Bayi 7 Bulan Ditemukan Tewas di Kali Jantung Depok, Begini Kronologinya