Potensi Besar Ekonomi Digital Indonesia: Menuju USD 400 Miliar di Tahun 2030
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa ekonomi digital Indonesia telah tumbuh pesat dan kini menjadi salah satu yang terbesar di kawasan ASEAN. Nilainya pada tahun 2024 tercatat mencapai USD 90 miliar dan memiliki potensi besar untuk melonjak hingga USD 400 miliar pada tahun 2030.
Peran Krusial Sektor Keuangan Digital
Pertumbuhan eksponensial ini didorong secara signifikan oleh kemajuan sektor keuangan digital. Dalam acara Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) x Indonesia Fintech Summit and Expo (IFSE) 2025, Airlangga menegaskan bahwa sektor keuangan digital merupakan salah satu pilar utama yang didukung pemerintah.
Elektronifikasi Program Pemerintah untuk Tepat Sasaran
Kebijakan ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat elektronifikasi dalam berbagai program pemerintah. Tujuannya adalah agar penyaluran bantuan sosial dan program kesejahteraan lainnya dapat lebih tepat sasaran. Setiap keluarga Indonesia didorong untuk memiliki akses inklusi keuangan.
Artikel Terkait
Trump Perintahkan Uji Coba Nuklir AS Kembali & Dukung Korsel Bangun Kapal Selam Nuklir
3.379 Personel Dikerahkan, Sidang Hak Angket DPRD Pati 2025 Dijaga Ketat
SVLK Jamin Kayu Indonesia 100% Legal & Lestari, Ini Penjelasan Kemenhut
Laba Bersih BDMN Tembus Rp2,8 Triliun di Kuartal III 2025, NIM Tertahan di 6,9%