Indonesia Diproyeksikan Jadi Ekonomi Digital Terbaik Dunia 2030
Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, mengungkapkan bahwa Indonesia saat ini menempati posisi sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi digital dan sistem pembayaran tercepat di dunia. Melalui sinergi dalam Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia dan Indonesia Fintech Summit & Expo (FEKDI x IFSE), Indonesia diproyeksikan menjadi "the fastest, the best digital economy Indonesia di dunia" pada tahun 2030.
Pertumbuhan Ekonomi Digital dan Tantangan Keamanan Siber
Meski pertumbuhan ekonomi digital sangat pesat dan diproyeksikan menjadi tulang punggung menuju Indonesia Emas 2045, Perry Warjiyo mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap risiko yang menyertainya. Beberapa tantangan yang perlu diwaspadai meliputi serangan siber, phishing, perlindungan konsumen, dan transaksi ilegal.
Perry menekankan bahwa sinergi antara pemerintah, otoritas, dan industri sangat penting, tidak hanya untuk memajukan ekonomi digital tetapi juga untuk melindungi masyarakat dari berbagai risiko digital.
Fondasi Kuat: Transaksi Digital Tumbuh Pesat dan Inklusi UMKM
Data terbaru menunjukkan transaksi pembayaran digital pada kuartal III 2025 mencapai 12,99 miliar transaksi, tumbuh 38,08 persen (year-on-year). Pemanfaatan QRIS telah menjangkau hampir 60 juta pengguna, di mana sekitar 93 persen di antaranya merupakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), membuktikan digitalisasi keuangan telah tumbuh secara organik.
Artikel Terkait
Insanul Fahmi Akui Sudah Menikah dengan Inara Rusli, Ini Bukti dan Kronologinya
Fakta Lengkap Pembunuhan Alvaro Kiano oleh Alex Iskandar: Motif, Kronologi, dan Foto Pelaku
TNI AL Gagalkan Pengiriman Nikel Ilegal di Konawe Utara, Ini Modus Pelanggarannya
Download Snack Video Tanpa Watermark: GetSnackVideo Solusi Tercepat 2024