Namun, dengan usia yang masih seumur jagung, cabornya membutuhkan banyak SDM atlet.
Sehingga, saat ada kejuaraan, cabornya tinggal mengutus atlet terbaiknya untuk membawa pulang medali dan mengharumkan nama baik Kota Gerbang Salam.
Baca Juga: Pabersi Bangkalan Kekurangan Atlet Potensial
”Baik dalam kejuaraan daerah maupun Jatim,” ujarnya.
Kusnindar menyatakan, cabornya baru memiliki lima atlet dengan kemampuan cukup matang. Sehingga, saat ini cabornya hanya fokus mencetak atlet baru.
”Kami masih mencoba mencari bibit baru yang bisa digodok untuk menjadi atlet yang benar-benar siap tarung,” ujarnya.
Penjaringan atlet sambo dilakukan secara selektif. Yaitu, atlet yang memiliki kemampuan bela diri. Karena jika tidak, akan sulit membentuk atlet yang siap bertarung.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarmadura.jawapos.com
Artikel Terkait
Shin Tae-yong Dituntut Bek Ulsan: Fakta Tamparan & Pengakuan Jung Seung-hyun
Erick Thohir Resmi Kuasai 100% Saham Oxford United: Dampak bagi Manajemen dan Masa Depan Pemain Indonesia
Keributan Dillon Danis vs Tim Khabib Pecah di UFC 322: Abubakar Terlibat Ricuh
Persib Bandung Vs Selangor FC: Modal 5 Kemenangan Beruntun untuk ACL Two 2025