Temuan itu menjadi sorotan oleh masyarakat di Kecamatan Singojuruh. Terbukti, setidaknya ada tiga orang lolos dalam seleksi KPPS. Padahal, ketiganya hanya memperoleh ijazah SMP saja.
Baca Juga: Tahun Baru Pangkat Baru! Tiga Kapolsek di Polresta Banyuwangi Naik Satu Tingkat, Satu AKP Dua Kompol
"Intinya menabrak aturan. Lulusan SMP diloloskan, sedangkan yang lulusan SMA (syarat minimal pendidikan untuk KPPS) dijadikan cadangan bahkan ada yg tidak diloloskan," tegas DM, warga asal Kecamatan Singojuruh saat ditemui paradapos.com Selasa 2 Januari 2023
Lebih mirisnya lagi, pada saat seleksi tersebut ada sejumlah pendaftar lainnya yang menjadi cadangan dengan lulusan SMA juga.
Sejauh ini pihaknya berharap agar semua pihak agar mengambil tindakan dan bertanggung jawab atas fenomena seleksi KPPS di Kecamatan Singojuruh
"Jadi mulai dari bawah, PPS Desa Alasmalang selaku Panitia yang menyeleksi langsung penerima berkas dan lainnya, dan keputusan penerimaan ada di PPK Singojuruh harus tanggung jawab. Apalagi, Panwascam Singojuruh yang tugasnya mengawasi proses rekrutmen mulai diterima dan dipilih adalah tugasnya Panwascam. Kok sudah tahu tapi tidak ada tindak lanjut," sesal DM.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: adatah.com
Artikel Terkait
Dukungan Pemerintah Rp 57 Juta/Tahun untuk Keluarga 10 Pahlawan Nasional 2025, Termasuk Gus Dur & Soeharto
Prabowo Beri Julukan Don Si Kancil ke Dasco & Pesan Legacy untuk Kader Gerindra
Roy Suryo Diperkirakan Lanjut ke Pengadilan Terkait Kasus Ijazah Palsu Jokowi
Jusuf Kalla Buka Suara Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Kita Harus Terima Kenyataan