Deddy tidak memungkiri bahwa PDIP dan Prabowo ada potensi bersatu di kemudian hari. Sebab, menurutnya PDIP dan Gerindra tidak punya hubungan permusuhan.
"Emangnya kita ada permusuhan dengan Gerindra? Kan enggak ada. Kita berkompetisi dalam pemilu yang konstitusional. Gak ada masalah kita dengan Gerindra," kata Deddy kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Dia mengungkapkan bahwa singgungan yang selama ini terjadi antara PDIP dengan kubu Prabowo hanya bagian dari kompetisi pilpres. Di luar itu, hubungan PDIP dengan Prabowo sangat baik dan dekat.
"Loh emang kita pernah jauh? Enggak pernah renggang. Namanya kompetisi yang konstitusional," ucapnya.
Artikel Terkait
Pamali Keraton Solo: Larangan Presiden Melayat Raja yang Wafat dan Dampaknya
Jokowi Gelar Open House di Solo, Ini Momen Langsung dan Alasan Tidak Hadir Kongres Projo
Budi Arie Setiadi Masuk Gerindra: Perlindungan Politik dari Kasus Judi Online?
November Run 2025: Kemensos Gelar Event Lari Perdana di TMII untuk Peringati Hari Pahlawan