"Diyakini Zulhas juga memahami kepemimpinan dirinya akan mudah dikritisi jika Kongres PAN dilakukan usai Pilkada 2024," tuturnya.
Maka dari itu, lulusan S2 Universitas Nasional (UNAS) itu memperkirakan, upaya-upaya memajukan jadwal kongres bagian dari strategi mengamankan kursi ketum PAN untuk Zulhas.
"Oleh sebab itu, memajukan Kongres PAN adalah strategi Zulhas untuk menyelesaikan permasalahan internal sejak dini sebelum malah menguat dan membesar," demikian Efriza menambahkan.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Pengibaran Bendera Aceh di Lhokseumawe Bukan Subversif, Ini Penjelasan Pakar Hukum
Dokter Tifa Soroti Paparan Bareskrim: Ijazah Jokowi dan Sinyal Usut Koran KR?
Pesan Natal Kardinal Suharyo: Seruan Pertobatan Pejabat di Tengah Maraknya Kepala Daerah Diciduk KPK
Pilkada Lewat DPRD: Hanya Akal-Akalan Elite Politik untuk Kekuasaan?