Mereka dipindahkan ke berbagai kementerian dan lembaga negara, seperti Badan Pangan Nasional (Bapanas), Kementerian Ekonomi Kreatif, Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, dan DPD.
Kapolri sendiri bilang kalau kebijakan ini nggak ada masalah secara hukum.
Ada beberapa regulasi yang dijadikan dasar, seperti UU No. 2 Tahun 2002 tentang Polri, UU No. 20 Tahun 2023 tentang ASN, serta beberapa pasal di PP No. 11 Tahun 2017 yang memberikan ruang buat anggota Polri menduduki jabatan tertentu di lembaga sipil.
[SELENGKAPNYA BACA TEMPO]
👇👇
Baru-baru ini, 1.255 perwira polisi dipindahkan ke berbagai kementerian dan lembaga sipil, dari Badan Pangan Nasional sampai Kementerian Ekonomi Kreatif.
Bukankah ada aturan yang melarang polisi aktif menduduki jabatan sipil sebelum pensiun?#TempoThread pic.twitter.com/ytqPzR6iST
Artikel Terkait
Jokowi Pilih Forum Bloomberg, Abaikan Sidang Ijazah Palsu: Analisis Dampak Politik
Analisis Posisi Jokowi Pasca Lengser: Prabowo Subianto Kuasai Panggung Politik
Tony Rosyid: Tuntut Pertanggungjawaban Jokowi 10 Tahun Memimpin Itu Wajar
Victor Rachmat Hartono Dicegah ke LN: Kasus Pajak PT Djarum yang Menggegerkan