Sebagai istri Soekarno, Yurike menjalani kehidupan dalam sorotan publik, meski dirinya lebih memilih berada di balik layar.
Tidak seperti beberapa istri lain Bung Karno yang kerap tampil di ruang publik, Yurike lebih dikenal melalui kiprahnya dalam kegiatan sosial.
Keikutsertaannya dalam Barisan Bhinneka Tunggal Ika menjadi catatan penting bagaimana dirinya sudah terlibat dalam aktivitas kebangsaan sejak usia muda.
Sosoknya dikenal tenang, sederhana, namun tetap meninggalkan jejak tersendiri dalam lintasan sejarah perjalanan Soekarno.
Warisan Sejarah
Kepergian Yurike Sanger di usia senja menambah babak baru dalam kisah panjang keluarga besar Soekarno.
Ia bukan hanya bagian dari kehidupan pribadi sang presiden, tetapi juga simbol dari keragaman latar belakang perempuan-perempuan yang pernah menjadi bagian hidup Bung Karno.
Kisah hidup Yurike sekaligus menjadi pengingat tentang sisi personal seorang proklamator yang selama ini lebih dikenal dari perannya di panggung politik dan kenegaraan.
Melalui kehidupan pribadinya, kita dapat melihat bagaimana Soekarno adalah manusia dengan segala dinamika rumah tangga, cinta, dan perpisahan.
Catatan Redaksi
Hingga berita ini diturunkan, pihak keluarga besar Soekarno maupun kerabat dekat Yurike Sanger di Amerika Serikat belum memberikan keterangan resmi.
Kabar duka ini menjadi catatan sejarah baru, menegaskan bahwa perjalanan hidup Presiden Pertama Republik Indonesia tidak hanya ditentukan oleh kiprahnya di panggung dunia, tetapi juga oleh cerita-cerita personal yang jarang tersorot publik.
Kepergian Yurike Sanger akan selalu dikenang sebagai bagian dari lembaran panjang sejarah Indonesia.
Sumber: TvOne
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Vox Point Indonesia Gelar Rakornas ke-2, Perkuat Peran Umat Katolik Dukung Pembangunan Nasional
Dinamika Politik Jokowi dan Budi Arie: Analisis Pergeseran Kekuatan dan Tantangan Terkini
Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto: Pro-Kontra, Penolakan, dan Alasan Lengkapnya
Jokowi Ungkap Reaksi soal Logo Wajahnya Dihapus Projo: Dukung Prabowo