Berdasarkan data survei bursa cawapres, elektabilitas Purbaya mencapai angka yang signifikan, yaitu 28,65 persen. Angka ini bahkan lebih tinggi daripada tokoh populer lainnya seperti:
- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (20,15 persen)
- Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (15,75 persen)
Respons PAN Terhadap Elektabilitas Purbaya
Wakil Ketua Umum DPP PAN, Eddy Soeparno, mengakui bahwa elektabilitas Purbaya terus menunjukkan peningkatan dan bahkan berhasil menyalip sejumlah nama populer. Meski demikian, Eddy menilai bahwa Purbaya saat ini masih lebih memfokuskan diri pada tugas profesionalnya di bidang ekonomi dan keuangan negara.
"Beliau kan adalah profesional di bidang keuangan, sekarang masuk ke birokrasi untuk mengurusi masalah perbendaharaan negara," kata Eddy Soeparno di Kompleks DPR/MPR, Jakarta, pada Rabu, 29 Oktober 2025.
Dengan pernyataan tegasnya, Purbaya Yudhi Sadewa memilih untuk konsisten pada perannya sebagai seorang profesional dan birokrat, mengesampingkan segala bentuk tawaran dan peluang untuk berkarier di dunia politik.
Artikel Terkait
Presiden Prabowo Larang Pejabat Wisata Bencana: Teguran Keras di Sidang Kabinet
Pembalakan Liar Sumatera: Desakan Usut Aktor Intelektual Pemicu Banjir Bandang
Perpol 10/2025: Aturan Kapolri Izinkan Polisi Aktif Duduki Jabatan Sipil Dikritik Langgar Putusan MK
Sjafrie vs Dasco: Pengamat Bantah Rumor Rivalitas, Sebut Dua Pilar Utama Prabowo