Baca Juga: Indonesia Mencetak Sejarah, Untuk Pertama Kalinya Lolos ke Babak 16 Besar Piala Asia 2023
Salah satunya yang menjadi pemegang saham utama Bank Commonwealth adalah Commonwealth Bank of Australia Ltd.
Sebelum pembelian itu, Commonwealth Bank of Australia Ltd memiliki 4.276.469 lembar saham atau 99 persen.
Tujuan pembelian keseluruh saham itu adalah untuk memperkuat kedudukan Bank OCBC NISP.
Baca Juga: Masih Melekat Figur Jokowi, Survei INES : Prabowo -Gibran Potensi Menangkan Pilpres 2024
Kedudukan yang dimaksudkan adalah status bank tersebut di bidang ritel serta usaha kecil dan menengah (UKM).
Selain itu, pembelian seluruh saham tersebut juga sesuai dengan keputusan Bank OCBC NISP.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: hallo.id
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat