“Usahakan bidang yang halus dan warnanya putih. Tujuannya untuk mempertegas hasil karya,” jelasnya.
Adapun media menggambar paling ideal untuk lukis bakar, adalah triplek atau kayu yang sudah diserut dan dihaluskan bidang permukaan.
Bersenjatakan solder dengan suhu yang dapat diatur, Ramadhan menciptakan karya-karya luar biasa dengan medianya yang berupa triplek bahan putih mulus.
“Untuk memudahkan proses menggambar, kita juga perlu menyiapkan mal, atau bentuk gambar yang akan kita tiru, karena sedikit kesalahan saja, kita akan ngulang dari awal,Tapi kalau memang sudah jago gambar, mungkin nggak perlu pakai mal,” ujar Heru.
Untuk satu karya seni dengan tingkat detail yang tinggi memerlukan waktu yang tidak sedikit. Proses kreatifnya memakan waktu sekitar dua hari, tergantung pada seberapa rumitnya bagian-bagian detail.
“Terutama seperti mata dan bagian rambut yang membutuhkan perlakuan khusus,” terangnya.
Tidak hanya karya yang menjadi pertimbangan, tingkat kerumitan tadi turut berkontribusi terhadap harga untuk satu karya. Misal, ukuran 50x50 cm, dijual seharga Rp800.000, tergantung tingkat kerumitan setiap karya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: riaumakmur.com
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat