Baca Juga: Jokowi Groundbreaking Pembangunan Kawasan Industri Pupuk Fakfak di Papua Barat
Selanjutnya, Kepala Negara menyebutkan bahwa ia memahami segala keluhan petani terkait permasalahan pupuk. Ia pun memastikan bahwa permasalahan pupuk akan menjadi fokus penyelesaian oleh pemerintah.
”Problemnya memang di tahun tahun terakhir ini, semuanya mengeluhkan para petani urusan pupuk. Makanya, urusan pupuk ini akan menjadi fokus Menteri Pertanian dan akan kita selesaikan,” ujarnya.
Selain itu, Presiden Jokowi telah menyetujui prosedur pembelian pupuk subsidi agar lebih mudah diakses. Menurutnya, pembelian pupuk subsidi tidak hanya dapat menggunakan Kartu Tani, tetapi juga dengan menggunakan KTP.
Baca Juga: Dilantik Jadi Mentan, Amran Sulaiman Ungkap Tugas Pertamanya: Selesaikan Masalah Pupuk di Petani
”Saya sudah menyetujui, untuk pembelian pupuk asal di KTP-nya itu ada tulisan petani, silakan itu dipakai. Jadi bisa pakai Kartu Tani, bisa memakai juga KTP. Tapi jangan sampai KTP-nya nanti di sini tertulis pengusaha, beli pupuk,” tuturnya.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi menginstruksikan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan Babinsa untuk mendampingi para petani agar produksi beras di Provinsi Jawa Tengah dapat meningkat dengan baik.
Artikel asli: coverbothside.com
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat