Selain bermusik, saat ini Fariji Dawuh juga aktif sebagai vendor, beberapa event nasional di Madura kerap diamanahkan padanya. Selain itu, Fariji Dawuh juga aktif membantu kegiatan pondok pesantren.
Lagu pertama ditulis Fariji Dawuh berjudul Mars PP syech Abdurrahman Rabah. Sejak itu, Fariji Dawuh mendapat ilham dunia baru yang membuatnya untuk memilih berkarya di dunia nasyid.
"Awal saya kenal dengan label musik PasarLagu Indonesia yang berada di bawah naungan NPSCORP dari browsing di internet. Saya tertarik dan tempat inilah yang pas awal saya mulai menata karya saya.
PasarLagu Indonesia pilihan yang tepat untuk saya sebagai pemula menata karir di industri musik. Insyaallah, gak salah jalur," kata Fariji Dawuh.
Pada kesempatan yang sama, Rulli Aryanto, pemilik PasarLagu Indonesia mengatakan, “Kalau dari pandangan saya sebagai records label memandang sebagai musik yang bermuatan lirik positif, di tengah kondisi manusia yang semakin sulit dan tingkat stres yang tinggi pula.
Manusia perlu "hiburan" dalam hal ini musik dengan muatan lirik positif dan menyemangati mungkin juga lirik yang mengingatkan tentang kebenaran dan kebaikan, lagu religi dan nasyid pasti akan mendapatkan tempat sendiri di setiap telinga penikmat musik.”
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: manggarainews.com
Artikel Terkait
Bukan Cuma Nikita Mirzani, JPU Juga Ajukan Banding atas Vonis 4 Tahun Kasus Reza Gladys
Still Single VISION+: Review Sinopsis, Pemain, dan Cara Nonton
Raisa Absen Sidang Cerai Perdana, PA Jaksel Ingatkan Risiko Gugatan Dibatalkan
Hasil Pemeriksaan Medis Mengejutkan Biru di Terbelenggu Rindu Episode 412