Ia juga mengkhawatirkan jika tim hukum Jokowi berusaha untuk membuat tudingan tersebut seolah-olah menjadi fitnah.
Rocky Gerung bahkan bersedia untuk menjadi saksi ahli guna menerangkan hal tersebut.
"Jangan sampai Pak Jokowi melaporkan sebagai fitnah, lalu pengacaranya mencari cara supaya menjadi fitnah. Itu ngaco sebetulnya itu, saya mau jadi saksi ahli untuk menerangkan bahwa tidak ada fitnah antara warga negara dan kepala negara," sambungnya.
Rocky Gerung pun memperingati para pengacara yang akan membela Jokowi jika kasus ini masuk ke pengadilan.
"Kalau pengadilan itu dibuka, ini akan menjadi kelas akademis, akan menjadi duel argumentasi. Apakah ini pidana? Apakah fitnah itu boleh diajukan antara pemilih dan yang dipilih? Jadi akan jadi konyol sebetulnya. Saya hanya ingin mengingatkan kepada pengacaranya Pak Jokowi, kalian akan ada di dalam jebakan intelektualitas, akan diuji pengetahuan kalian tentang apa yang disebut hubungan individual yang diatur dalam KUHP," ujar Rocky Gerung.
Sosok yang kerap mengkritik pemerintah tersebut juga menilai jika polemik ijazah palsu ini adalah ulah Jokowi sendiri karena telah menggunakannya dalam pencalonan, mulai dari dirinya maju sebagai Wali Kota hingga Presiden Republik Indonesia.
"Persoalan tentang ijazah Pak Jokowi itu terjadi karena Pak Jokowi memakai ijazah itu untuk kepentingan pemilihan Wali Kota, Gubernur, dan Presiden. Jadi ini urusan administrasi publik, itu intinya. Kalau orang mencurigai, maka itu artinya orang merasa bahwa ada satu proses yang mungkin tidak ditempuh secara benar, yaitu KPU Solo, KPU Jakarta, atau nasional hanya melihat fotocopynya, kan itu juga soal yang harus diyakinkan supaya ada keyakinan moral bahwa Joko Widodo waktu mendaftar betul-betul dengan kejujuran," pungkasnya.
👇👇
Rocky Gerung siap jadi saksi ahli jika kasus ijazah Jokowi dianggap sebagai fitnah :"Tidak ada fitnah antara warga negara dan kepala negara"
Setuju sama bang RG, klo Mulyono @jokowi ada panggilan moral, harusnya dgn senang hati tunjukkan ijazahnya tp ini kan gak berani, jadi..? pic.twitter.com/udDkdoWCs1
Sumber: Suara
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Ustadz Abdul Somad Ungkap Nasib Gubernur Riau Kena OTT KPK & Kutip Hadist Tentang Takdir
Sidang Ijazah Gibran: Saksi Ahli Dirahasiakan, Sidang Lanjutan 10 Desember 2025
KPK Wajib Periksa Jokowi dan Luhut Terkait Kasus Korupsi Proyek Whoosh, Ini Alasannya
Update Kasus Ijazah Jokowi: Gelar Perkara Segera Digelar, Satu Terlapor Belum Diperiksa