PARADAPOS.COM - Aktivis sekaligus pengamat sosial-politik Nicho Silalahi kembali mencuri perhatian publik setelah melontarkan kritik pedas terhadap institusi negara, khususnya soal sikap dan pernyataan aparat dalam merespons isu keaslian ijazah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Melalui media sosial, Nicho menyoroti bagaimana Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro dengan santai mengomentari keaslian ijazah mantan seorang kepala negara, namun yang ditampilkan kepada publik justru hanyalah salinan fotokopi yang diperbesar.
Dalam unggahannya, Nicho menyebut, “Ga usah heran kalau Brigjen ngomong tentang penegasan keaslian sebuah ijazah Jokowi tapi malah foto copy yang ditampilkan segede gaban.”
Sindiran tajam ini menggarisbawahi kekecewaan publik yang semakin melebar, terutama dalam hal transparansi dan integritas informasi dari pejabat tinggi.
Menurut Nicho, tindakan menampilkan fotokopi alih-alih dokumen asli dalam isu sepenting keabsahan ijazah seorang presiden adalah tindakan yang mencederai nalar publik.
“Mengapa yang ditampilkan bukan dokumen asli? Mengapa justru diperbesar dan difotokopi, seolah ingin mengesankan keaslian lewat visualisasi semu?” tanyanya retoris.
Artikel Terkait
KPK Ungkap Peran Ayah Bupati Bekasi Ade Kuswara Sebagai Perantara Suap Ijon Proyek
Bupati Bekasi Ade Kuswara Ditahan KPK: Kronologi Kasus Suap Ijon Proyek Rp9,5 Miliar
Jaksa Banten Redy Zulkarnain Diduga Peras WNA Korsel Rp2,4 M, LHKPN Cuma Rp197 Juta
Kasus Ijazah Jokowi: Polisi Persilakan Roy Suryo Ajukan Praperadilan