Frugal Living, Menjelajahi Gaya Hidup Hemat yang Patut Ditiru

- Rabu, 24 Januari 2024 | 05:20 WIB
Frugal Living, Menjelajahi Gaya Hidup Hemat yang Patut Ditiru

Pandemi Covid-19 dan perubahan iklim (climate change) harus menjadi momentum untuk mendeklarasikan frugal living dan mengajarkannya kepada generasi masa kini. Tidak hanya Negara miskin ataupun Negara berkembang, bagi Negara kaya pun konsep frugal living sudah harus diadopsi sebaik-baiknya.

Jumlah penduduk dunia yang terus meningkat, sumber daya yang semakin terbatas mau tidak mau membuat manusia harus mengadopsi gaya hidup yang hemat, tidak menghambur-hamburkan sumber daya dengan percuma, tidak makan dengan berlebihan, tidak memproduksi sampah yang tidak perlu, dan masih banyak kebiasaan-kebiasaan buruk yang merusak bumi. Konsep hidup frugal living secara langsung dapat berhubungan dengan upaya-upaya menyelematkan bumi dari pencemaran lingkungan.

Para pesohor dunia seperti Mark Zuckerberg, Steve Jobs, Ratu Elizabeth II, Leonardo  de Caprio, dan pesohor lainnya telah mempraktikkan gaya hidup ini, sepatutnya kita tidak perlu malu untuk memulai kebiasaan baik.

Beberapa langkah praktis yang dapat dilakukan dalam menerapkan Frugal Living antara lain :

1. Pastikan memiliki tujuan finansial (financial goals) yang jelas dan masuk akal

Tujuan keuangan tentunya sesuatu yang dibutuhkan, yang dapat meningkatkan kualitas hidup kita. Merumuskan financial goals yang jelas dan masuk akal akan membantu kita untuk dapat mencapainya, agar semua upaya yang dilakukan tidak sia-sia. Tujuan keuangan bisa saja mengumpulkan dana pernikahan, membeli rumah, tabungan pendidikan anak, merencanakan pensiun dini, mengamankan dana darurat yang cukup, atau memiliki dana pensiun yang cukup.

2. Selalu analisis kebutuhan vs keinginan sebelum membelanjakan uang Anda

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: terpantau.com

Halaman:

Komentar