Prestasi dan Kebijakan Strategis Prabowo Subianto
Laporan The 500 Most Influential Muslims 2026 menyoroti berbagai langkah strategis yang diambil Prabowo sejak memimpin Indonesia. Salah satu langkah signifikan yang dicatat adalah perombakan kabinet besar-besaran pada September 2025. Langkah ini diambil sebagai bentuk respons terhadap aspirasi publik untuk mempercepat reformasi di bidang ekonomi dan tata kelola pemerintahan.
Di panggung internasional, ketegasan sikap Presiden Prabowo juga mendapat perhatian, khususnya dalam menyikapi isu kemanusiaan di Gaza. Sikap tegasnya ini turut memperkuat pengaruhnya di mata dunia.
Kunci Kesuksesan dan Sorotan Kontroversi
Laporan tersebut juga mengulas faktor-faktor di balik kemenangan Prabowo dalam Pemilu. Kemampuan pidatonya yang karismatik dan kesanggupannya untuk terhubung dengan berbagai lapisan masyarakat, terutama pemilih di pedesaan dan kelas pekerja, disebut sebagai kunci kesuksesannya.
Meski demikian, laporan ini juga tidak mengabaikan catatan kontroversi dalam perjalanan karier Prabowo, khususnya yang terkait dengan masa dinas militernya di akhir era 1990-an. RISSC menyebutkan kasus dugaan pelanggaran HAM di Timor Timur dan penculikan aktivis pro-demokrasi, yang menyebabkan pemberhentiannya dari militer dan larangan masuk ke Amerika Serikat untuk sementara waktu. Dalam laporan itu juga ditegaskan bahwa Prabowo secara konsisten membantah semua tuduhan tersebut.
Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Artikel Terkait
Petani di Lombok Barat Tewas Tersengat Listrik Saat Tebang Pohon Pisang, Ini Kronologinya
Ahmad Sahroni Sembunyi di Plafon Saat Rumah Dijarah Massa, Celana Dalam pun Raib
Polresta Mataram Tangkap 9 Pelaku Narkoba di Karang Bagu, 3 di Antaranya Residivis
Mertua dan Menantu Tewas Ditikam Tetangga di Gowa, Ini Kronologi Lengkapnya