Baca Juga: Asal Usul Orang Batak, Penelusuran DNA, Ternyata dari Afrika
Dalam perundingan itu Si Untung diakui mendjadi pemimpin, Wirajuda mendjadi wakilnja, sedang Kijai Ebun diakui mendjadi orang tua jang memberi nasihat pada tiap-tiap ada kesulitan.
Rombongan itu meneruskan perdjalanannja masuk rimba keluar rimba.
Djika lapar, mereka masuk kampung, lalu meminta makan.
Baca Juga: Jumlah Gedung Pencakar Langit Jakarta Singkirkan Singapura, Bangkok, dan Seoul, Ini Faktanya
Melihat pasukan itu, lengkap pula dengan alat sendjatanja, maka tak adalah orang jang berani bertangguh memberikan sesuatu apa jang dimintanja.
Achirnja Si Untung dengan laskarnja telah ditakuti orang dimana-mana, dan diberi nama penjamun jang mengantjam keamanan dikampung- kampung.
Artikel asli: nusantara62.com
Artikel Terkait
Bangkai Orangutan Tapanuli Ditemukan Tertimbun Kayu di Tengah Operasi SAR: Kronologi & Fakta Lengkap
Forum Kiai NU Jawa Desak MLB, Usul Rhoma Irama Pimpin PBNU - Konflik Internal Terbaru
Dandhy Laksono: Bencana Sumatra Bukan Alam, Tapi Bencana Buatan Manusia - Analisis Lengkap
Ade Tya Bocorkan Isi Chat Rahasia dengan Ari Lasso, Picu Ancaman Keras dari Dearly Djoshua