Upacara Ngaben selalu diikuti dengan pembakaran atau kremasi mayat, bertujuan untuk mensucikan arwah jenazah saat pergi meninggalkan dunia.
Baca Juga: Indonesia Mendunia dengan 5 Fakta Unik, Nomor 3 Terbanyak di Dunia
Penggunaan api juga dimaksudkan untuk menghormati Dewa Braham, salah satu dewa dalam agama Hindu yang bisa menjelma menjadi api.
Sebelum upacara Ngaben dilaksanakan, tubuh jenazah akan dimandikan terlebih dahulu di rumah keluarga yang ditinggalkan, setelah selesai dimandikan jenazah kemudian akan dibawa menuju lokasi pembakaran sambil diarak.
Dalam diarak-arakkan tersebut para anggota keluarga yang ditinggalkan akan ikut berparade sambil membawa foto keluarganya yang sudah tiada atau meninggal.
Sejumlah orang yang bermainkan gamelan juga turut mendampingi arak-arakan ini, sesampainya di lokasi tujuan jenazah kemudian akan dibakar dan abunya dimasukkan ke dalam buah kelapa.
Baca Juga: Mayat di Dalam Pohon? 5 Fakta Unik dan Mencengangkan dari Tradisi Pemakaman di Indonesia
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: aboutmalang.com
Artikel Terkait
Kisah Pilu Kenzie Alfarizi: Bocah Jambi Hilang 2022, Diduga Dibawa Perempuan Tak Dikenal
Demo Ricuh di DPRD Kota Bogor, Mahasiswa Sorot Kinerja Sugeng IPW
Bilqis 4 Tahun Jadi Lebih Agresif Pasca Diculik: Kronologi & Proses Trauma Healing
Lippo Group Diduga Serobot Tanah Jusuf Kalla, 4 Jenderal TNI AD dan AL Dituding Bekingi