Versi kedua RW tidak sengaja mengira HP itu adalah miliknya dan membawa pulang.
Sampai di rumah, pemilik HP menghubunginya dan dia berjanji akan mengembalikannya. Namun keburu diviralkan sehingga polisi mengamankannya.
Media belum dapat mengonfirmasi secara independen informasi tersebut. Polisi belum dapat menyimpulkan kronologi.
RW dikenal anak yang baik dan taat beribadah oleh warga setempat. Dia seorang pemuda yang menjadi ASN di Lombok Utara.
Dia juga sering mengimani salat berjamaah warga. Sehingga saat dia terjerat kasus, warga tidak mempercayai dia berniat mencuri HP.
RW telah dimintai keterangan di kepolisian dan tidak dilakukan penahanan atas kasus tersebut.
Namun dugaan dia mengalami depresi hingga menyebabkan dia mengakhiri hidup dengan gantung diri.
Bahkan ada rumor oknum polisi meminta uang damai kepada dirinya sebesar Rp2 juta. Rumor itu beredar di Medsos, namun belum dibuktikan kebenarannya.
Kematiannya mengobarkan kemarahan warga.
Kapolda NTB, Irjen Hadi Gunawan turun langsung ke TKP pasca kejadian. Dia belum dapat menyimpulkan penyebab penyerangan itu.
“Masih di TKP. (Kronologi penyerangan) masih diselidiki,” ujarnya.
“Pelaku dikenal masyarakat orangnya baik,” sambungnya.
Sebelum mengakhiri hidup, RW terlihat aktif di Facebook menulis status penyangkalan telah mencuri HP.
“Salah kira ku we. Lillah demi Allah kenang ku hpng ku (Saya salah mengira. Demi Allah saya kira HP saya),” tulisnya menggunakan bahasa Sasak Lombok.
Bahkan dia juga aktif membalas komentar teman-temannya.
“aku salak bro. Kenang k hpng k aku lek julung k NU iye tamak k tas (Saya salah bro. Saya kira HP milik saya di depan saya. Itu saya masukan di tas),” tulisnya.
[Video amuk massa di Polsek]
Warga alim dituduh curi HP dan gantung diri diduga jadi pemicu polsek Kayangan diserang Massa.
Rusak segala tatanan dinegeri ini, jika tdk ada pembenahan disegala bidang baik Pemimpin, politkus, maupun aparat TNI-POLRI, atau mungkin masyarakat sudah muak.https://t.co/Uf2zbAmxOb pic.twitter.com/IZc2HDuHbp
Sumber: VIVA
Artikel Terkait
Bobibos Biofuel RON 98 dari Jonggol: Solusi BBM Murah Rp 4 Ribu Setara Pertamax Turbo
ESDM Ingatkan Aturan BBM ke Bobibos: Ekspansi SPBU Harus Penuhi Uji Kelayakan
Rahmah El Yunusiyyah: Pendiri Pesantren Putri Pertama di Asia Tenggara, Kini Pahlawan Nasional
Cara Menulis Artikel SEO yang Optimal: Panduan Lengkap untuk Pemula