Sumpah, Karma, dan Hukum Alam: Menanti Kebenaran di Balik Kasus Lisa Mariana dan Ridwan Kamil
Di negeri yang menjunjung tinggi adat, budaya, dan nilai spiritual, sumpah bukan sekadar kata-kata.
Masyarakat Indonesia sejak lama mengenal kutukan bagi para pembohong—dari disambar petir hingga tertabrak di jalan. Sumpah serapah dianggap sakral.
Atalia, percaya hukum karma. Jika Ridwan Kamil yang salah dalam masalah ini, pasti akan mendapat ganjaran.
"Kalau ini memang ini benar tolong suarakan, tapi kalau memang suami saya yang salah silakan, akan ada hukum alam yang menanti," kata Ayu mengutip perkataan Atalia, dalam percakapan di telepon.
Maka ketika nama Ridwan Kamil disebut dalam pengakuan mengejutkan Lisa Mariana tentang kehamilan dan anak yang diaku berasal dari hubungan mereka, publik pun geger.
Sejak Maret 2025, Lisa mengaku memiliki anak hasil hubungan dengan mantan Gubernur Jawa Barat tersebut.
Pengakuan ini langsung membelah opini publik.
Sebagian menyebut Lisa hanya mencari panggung, namun tak sedikit pula yang mulai mempertanyakan: Benarkah Ridwan Kamil tidak terlibat?
Ridwan Kamil Menyebut Itu Fitnah Keji
Alih-alih langsung melapor polisi, Ridwan Kamil saat itu hanya memberikan klarifikasi lewat pernyataan publik. Ia menyebut pengakuan Lisa sebagai fitnah keji.
Namun keterlambatan melapor ke aparat hukum justru memperbesar ruang spekulasi.
Bagi sebagian netizen, diamnya RK kala itu dinilai memperkuat dugaan bahwa ada sesuatu yang pernah terjadi, meski sekadar hubungan intim tanpa kejelasan siapa ayah biologis si anak.
Nama Baik Tercemar, Baru Lapor Polisi di April
Kuasa hukum Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butarbutar, menyampaikan bahwa kliennya telah mengalami kerugian besar akibat gosip ini.
“Sudah terjadi eskalasi luar biasa yang menyebabkan kerugian bagi nama baik Pak RK,” ujar Muslim seperti dikutip dari YouTube Mantra News, Sabtu, 19 April 2025.
Langkah hukum akhirnya diambil. Ridwan Kamil resmi melaporkan Lisa Mariana ke Bareskrim Mabes Polri atas tuduhan fitnah dan pencemaran nama baik.
Artikel Terkait
Kisah Pilu 2 Saudara di Kendal Tidur dengan Jenazah Ibu 2 Pekan, Hanya Minum Air Putih
Longsor Bandung Barat Lumpuh Lalu Lintas 6 Jam, Tebing 40 Meter Runtuh
Demo Komisaris Transjakarta Ainul Yaqin Dikecam, Publik Jepang Minta Dilarang Masuk
3 Jalur Alternatif Makassar ke Sidrap: Rute Tercepat, Jarak & Estimasi Waktu