Miftah Maulana Habiburrohman alias Gus Miftah kembali tersandung
kontroversi. Kali ini, dia disorot karena akan mengisi ceramah di kawasan
Candi Prambanan.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, acara bertajuk 'Prambanan
Bersholawat' itu akan mengundang Gus Miftah berceramah pada Sabtu, 10 Mei
2025 mendatang.
Akan tetapi, acara pengajian Gus Miftah tersebut tidak mendapat sambutan
hangat dari sebagian pihak, di antaranya dari kalangan umat Hindu.
"Selama ini, Mindu kira Prambanan itu candi Hindu. Ternyata bukan, ya?" kata
akun Twitter @GlHindu.
Pasalnya, Candi Prambanan diketahui secara historis merupakan candi Hindu
dan digunakan sebagai pusat peribadatan umat Hindu Nusantara saat abad
ke-9.
Gus Miftah diundang isi ceramah di kawasan Candi Prambanan
(Twitter/@GlHindu)
"Menurut Mindu nih, ya (1) Prambanan itu Candi Hindu. Harusnya di sana
berjapa mantram, kirtanam, seperti beberapa bulan lalu saat ribuan umat
Hindu melantunkan 1000 nama Siwa," sambung akun tersebut.
Oleh karena itu, akun Twitter @GlHindu menilai Candi Prambanan digunakan
untuk sarana peribadatan agama lain terkesan tidak elok.
"(2) Bila umat lain ingin berdoa di Prambanan, silakan. Doa dalam hati, tapi
beramai-ramai dengan branding agama lain, rasanya tidak elok," tutur akun
tersebut.
Pemilik akun Twitter tersebut menambahkan, gelaran acara pengajian di Candi
Prambanan terkesan tidak menghormati umat Hindu.
"Coba gunakan empati: bagaimana kalau umat lain melakukan hal yang sama pada
tempat ibadahmu?" ujar akun tersebut.
Pada penutupnya, akun Twitter tersebut berharap pihak panitia membatalkan
acara pengajian yang menghadirkan Gus Miftah di kawasan Candi Prambanan.
"(3) Umat Hindu tinggal 1,7 persen. Mbok ben, relakan gitu lho," ucap akun
tersebut, dilansir pada Jumat, 2 Mei 2025.
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang
beragam. Sebagian netizen tampak terbelah menjadi kubu pro dan kontra.
"Sebagai pemeluk agama Islam, saya pribadi tidak setuju dengan acara seperti
ini. Kenapa tidak dilakukan di tempat yang tidak mengundang polemik?" tulis
seorang netizen.
"Itu universal, beda dengan ibadah agama lain," kata netizen lain.
"Gak belain Miftah, tapi gambar candi itu kayaknya buat merepresentasi
Kecamatan Prambanannya, seperti ketika bikin brosur Bandung ada gedung
satenya. Selama selawatannya gak di dalem candi, ya sah-sah aja," tutur
netizen lainnya.
Untuk informasi tambahan, acara pengajian Gus Miftah acap kali mengundang
kontroversi. Suami Ning Astuti itu setidaknya pernah 9 kali tersandung
kontroversi.
Pada November 2024 lalu, Gus Miftah mengisi acara pengajian di kawasan
Magelang. Di tengah-tengah acara, dia mengkritik para pedagang es teh yang
mondar-mandir menganggu jalannya pengajian.
Akan tetapi, Gus Miftah menyampaikan kritik kepada penjual es teh dengan
bahasa kasar sehingga terkesan menghina dan merendahkan.
Kemudian, kontroversi pengajian Gus Miftah lain adalah ketika berkolaborasi
dengan seniman legendaris Yati Pesek. Kala itu, mereka berbicara pasca
pertunjukan wayang selesai.
"Es tehmu jik okeh ra? Masih, yo kono didol gob**k (Es teh kamu masih banyak
atau tidak? Masih, ya sana dijual gob**k)," tutur Gus Miftah.
Dalam perbincangan tersebut, Gus Miftah mendadak membercandakan fisik Yati
Pesek. Dia juga menggunakan diksi tidak senonoh dalam komentarnya.
"Kulo niki bersyukur Bude Yati elek. Nek ayu dadi lonte, to? (Saya bersyukur
Bude Yati jelek. Kalau ayu jadi pelacur kan?)" kata Gus Miftah.
Pada 2021, Gus Miftah membuat cara dakwah yang kontroversial di Gereja
Bethel Indonesia. Tindakannya ini menuai kritik dari sebagian masyarakat dan
menganggap dakwah di tempat ibadah non-Muslim sebagai tindakan yang tidak
pantas.
Kontroversi selanjutnya adalah ketika Gus Miftah tertangkap kamera menoyor
kepala istrinya, Ning Astuti, di acara Harlah Pondok Pesantren Ora Aji.
Menurut Mindu nih ya:
— HinduGL (@GlHindu) April 30, 2025
1. Prambanan itu Candi Hindu. Harusnya disana berjapa mantram, kirtanam, seperti beberapa bulan lalu saat ribuan umat Hindu melantunkan 1000 nama Siwa.
2. Bila umat lain ingin berdoa di Prambanan, silakan. Doa dlm hati dgn bahasa apa tdk ada yg tau. Tapi… https://t.co/X2xaAwbAyJ
Kala itu, Denny Caknan tampil unjuk gigi bernyanyi di acara tersebut. Di
tengah-tengah penampilan eks pacar Happy Asmara, Gus Miftah mendadak
petakilan dan menoyor kepala istrinya.
Selanjutnya, Gus Miftah tersandung kontroversi usai menyebut Partai Keadilan
Sejahtera (PKS) sebagai partai Wahabi dalam sebuah ceramah di Lampung.
Adapun kontroversi Gus Miftah yang paling membuat heboh adalah soal
pementasan wayang mirip pendakwah ustaz Khalid Basalamah.
Dalam lakon bertajuk 'Begawan Lomana Mertobat', seorang dalang bernama Ki
Warseno membanting wayang mirip ustaz Khalid Basalamah.
Sumber:
suara
Foto: Gus Miftah/Net
Artikel Terkait
Kemarin Janji Akan Terbuka, Kini Jokowi Ogah Tunjukkan Ijazah Meski Diminta Pengadilan, Sidang Mediasi Terancam Deadlock!
Massa Ampera Gelar Aksi di Magelang, Bentangkan Spanduk Pecat Gibran!
7 Jenderal Mendadak Tidak Jadi Dirotasi Panglima TNI, Ini Daftar Namanya
Kompas TV PHK Massal, Viral Presenter Gita Maharkesri Menangis di Siaran Terakhir Kompas Sport Pagi