Menanggapi tekanan dan ancaman tersebut, Pemerintah Spanyol yang dipimpin oleh Perdana Menteri sosialis Pedro Sánchez memberikan respons tegas. Madrid menegaskan bahwa mereka tidak memiliki kewajiban mutlak untuk mengikuti angka lima persen yang dicanangkan. Selama ini, Spanyol memang tercatat sebagai salah satu negara anggota NATO dengan tingkat belanja pertahanan terendah secara proporsional jika dibandingkan dengan PDB-nya.
Kritik Trump yang Berulang terhadap Sekutu Eropa
Pandangan Trump ini konsisten dengan retorikanya selama ini yang sering mengkritik sekutu-sekutu Eropa di NATO. Ia menuduh negara-negara tersebut "menumpang" pada keamanan yang disediakan oleh Amerika Serikat. Trump kembali menekankan bahwa Washington memiliki opsi untuk menarik perlindungan militernya jika negara-negara Eropa dinilai tidak memenuhi kewajiban finansial mereka. "Kami tidak akan terus-menerus membayar untuk orang lain yang tidak mau berkontribusi," tegasnya.
Rincian Target Belanja Pertahanan NATO
Target baru yang disepakati oleh NATO tidak hanya mencakup pengeluaran inti untuk pertahanan. Kesepakatan itu merinci komitmen pengeluaran sebesar 3,5 persen PDB untuk belanja pertahanan inti militer, dan tambahan 1,5 persen PDB untuk sektor pendukung lainnya seperti infrastruktur pertahanan dan keamanan siber, yang totalnya mencapai 5% PDB.
Sumber: https://rmol.id/read/2025/10/10/682777/trump-ancam-keluarkan-spanyol-dari-nato-
Artikel Terkait
Wardatina Mawa Ungkap Awal Mula Fahmi dan Inara Rusli Berkenalan: Rekan Bisnis
Polemik Ijazah Jokowi: Denny Indrayana Beberkan Sumber Masalah dan Fakta Hukum
Kontroversi Bandara IMIP: Fakta, Data Lengkap, dan Respons Menhan Soal Bea Cukai
Kontroversi Anggaran Filipina 2025: Korupsi Infrastruktur vs Kesejahteraan Rakyat