Berdasarkan informasi yang berkembang, Dani sempat dicari oleh petugas KPK namun tidak ditemukan, hingga akhirnya memutuskan untuk menyerahkan diri secara langsung.
Operasi tangkap tangan ini dilakukan KPK pada Senin, 3 November 2025 di Riau, dengan mengamankan total 10 orang. Dari jumlah tersebut, 9 orang telah dibawa ke Gedung Merah Putih KPK di Jakarta Selatan.
Kedatangan tersangka ke KPK dilakukan dalam beberapa gelombang. Sebanyak 8 orang tiba pada pukul 09.35 WIB, dengan 5 orang masuk melalui pintu belakang dan 3 orang lainnya melalui pintu depan, termasuk Gubernur Riau Abdul Wahid, Kepala Dinas PUPR Pemprov Riau Muhammad Arif Setiawan, dan Sekretaris Dinas PUPR Pemprov Riau Ferry Yunanda.
Satu orang lainnya, Tata Maulana yang merupakan orang kepercayaan Abdul Wahid, baru tiba di Gedung Merah Putih KPK pada pukul 18.56 WIB.
Dalam operasi ini, KPK juga berhasil mengamankan uang tunai senilai lebih dari Rp1 miliar yang terdiri dari berbagai mata uang, termasuk Rupiah, dolar Amerika Serikat, dan Poundsterling.
Artikel Terkait
3 Jalur Alternatif Makassar ke Palu 2024: Rute Tercepat & Tips Aman
Proses Seleksi Pelatih Baru Timnas Indonesia: PSSI Minta Publik Bersabar
Kisah Viswash Kumar Ramesh: Satu-satunya Selamat Kecelakaan Air India AI 171, Kini Berjuang Lawan PTSD
Jay Idzes Dihujat Media Italia: Performa Buruk dan Nilai Terendah Saat Sassuolo Tumbang