Hingga saat ini, tercatat 23 investor domestik yang telah memulai proyek pembangunan IKN, dengan total investasi mencapai 41 triliun.
Dana ini dibagi dalam tiga batch tahap pembangunan yang berbeda, yakni tahap pertama, kedua, dan ketiga, yang dilaporkan pada bulan September, November, dan terakhir di Desember yang lalu.
Tidak hanya perusahaan berskala nasional, investor lokal dari Kaltim juga terlibat dalam proyek ini.
Agung Wicaksono, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, menyatakan bahwa pembangunan inti pusat pemerintahan menjadi prioritas bagi investor dalam negeri.
Ketika membicarakan investor asing yang langsung terlibat dalam groundbreaking, upaya diberikan terlebih dahulu untuk investor domestik.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianhaluan.com
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA