Saat peringatan Imlek, banyak menu makanan yang disajikan untuk disantap bersama keluarga, seperti mie, ikan, dodol hingga sayuran.
"Menu imlek itu oriental, ada mie, ikan, ayam, sayuran atau capcay itu pasti ada. Jadi setiap makanan itu ada maknanya, sehingga kami menyajikan ini sebagai salah satu syukur," ungkapnya.
Baca Juga: Pesona Pulau Labengki, Salah Satu Destinasi Hits di Sulawesi Tenggara, Libur Imlek Wajib Ke sini!
Namun di tahun ini, lanjut Tan berdekatan dengan pesta demokrasi sehingga ada pembatasan kegiatan untuk menjaga toleransi antar umat.
"Menyambut Imlek, saya lebih cenderung ke Kampung Toleransi. Tahun sekarang ini dihadadapi pesta demokrasi, saya utamakan saling menghargai toleransi untuk meminimalisir gesekan. Intinya kita tetap mengacu kepada demokrasi," tuturnya.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: gorajuara.com
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA