Ekonomi Hijau Indonesia: Strategi, Perpres 110/2025, dan Dampaknya

- Senin, 03 November 2025 | 13:50 WIB
Ekonomi Hijau Indonesia: Strategi, Perpres 110/2025, dan Dampaknya

Pembangunan Ekonomi Hijau Jadi Tulang Punggung Pertumbuhan Nasional

Pembangunan ekonomi hijau harus menjadi fondasi utama untuk mencapai pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan. Hal ini ditegaskan oleh Wakil Ketua MPR, Eddy Soeparno, yang menyoroti pentingnya menggabungkan target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen dengan strategi pembangunan yang ramah lingkungan.

Tantangan Krisis Iklim dan Aksi Nyata Indonesia

Eddy Soeparno menyampaikan bahwa pembangunan berkelanjutan sangat krusial untuk menjawab tantangan krisis iklim yang semakin nyata. Ia mengutip berbagai fenomena seperti kenaikan suhu global, pencairan gunung es, hingga kejadian banjir di Bali yang pertama kali terjadi dalam 70 tahun.

"Ini saatnya kita mengambil aksi nyata. Indonesia perlu memanfaatkan potensi solusi yang tersedia, baik berbasis alam maupun teknologi, untuk mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan," ujar Eddy dalam Diskusi Publik MPR yang membedah Perpres 110/2025 tentang Penguatan Ekosistem Pasar Karbon Nasional.

Perpres 110/2025: Tonggak Baru Ekonomi Karbon Indonesia

Halaman:

Komentar