Prabowo Diminta Paslon Lain untuk Buka Data Kemhan ke Publik, Pengamat: Tidak Bisa Sembarangan

- Senin, 08 Januari 2024 | 06:20 WIB
Prabowo Diminta Paslon Lain untuk Buka Data Kemhan ke Publik, Pengamat: Tidak Bisa Sembarangan

"Pak Prabowo pasti punya data. Beliau sangat tegas menafsirkan data itu konfidensial. Sebenarnya, beliau bisa saja mengatakan data itu bisa dibagi dua, mana yang konfidensial untuk umum dan mana yang harus terbuka dalam negeri," kata Rezasyah, dikutip dari Antara News, Senin 8 Januari 2024.

Baca Juga: Ganjar Beri Nilai 5 untuk Kementerian Pertahanan di Era Prabowo Subianto

Data konfidensial adalah data yang bersifat rahasia dan hanya boleh diakses oleh orang-orang tertentu dengan kepentingan untuk mengaksesnya.

Rezasyah menjelaskan bahwa data konfidensial juga hanya dapat dibuka oleh orang-orang tersumpah serta memiliki kompetensi dan keahlian untuk mengelola data tersebut.

"Betul, enggak bisa (sembarangan). Orang tersebut harus tersumpah untuk membaca data itu dan tidak semua orang Kemhan bisa membaca data (konfidensial), dan menhan juga tersumpah untuk tidak membuka data itu ke kalangan umum," kata dosen Ilmu Hubungan Internasional Universitas Padjadjaran itu.

Baca Juga: Soal Prabowo dan Anies Tak Salaman Usai Debat Panas, Ini Penjelasan Mereka

Seperti diketahui, debat ketiga Pilpres 2024 yang digelar minggu malam bertemakan pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: wowindonesia.id

Halaman:

Komentar