"Ketika ada risiko dia tidak mengundang bapaknya yang presiden untuk mengatasi risiko itu. Itu Mas Rocky gerung selamat atas prestasinya masuk dalam olimpiade, dia mewakili Indonesia," kata Hasto.
"Jadi panjat tebing yang membanggakan itu nanti bisa jadi renungan penting bagi pemegang kekuasaan yang telah menyebabkan kebangkrutan nasional," tambah dia.
Lebih jauh, Hasto juga memuji pembicara lain seperti Syahganda dan Jumhur Hidayat. Ia menilai mereka cocok menjadi kader PDIP.
"Cocok jadi kader progresif dari PDIP, nanti kita lamar," kata Hasto disambut tawa.
Sumber: kumparan
Artikel Terkait
Prabowo Bongkar Modus Kapal Selam Kartel Narkoba: Ancaman Serius bagi Indonesia
PAN Ungkap Alasan Purbaya Yudhi Sadewa Ogah Masuk Partai, Elektabilitasnya Tembus 22,5%!
Ubedilah Badrun Bongkar Pola Inkonsistensi Kebijakan Jokowi di Proyek Kereta Cepat Whoosh: Diduga Buka Ruang Korupsi!
Tantangan Besar Prabowo: Bisakah Hantu Whoosh dan IKN Dibereskan?