Sumber primer didapat dari wawancara langsung dengan narasumber seperti Faisal, yang memberikan informasi mengenai silsilah keluarga Jokowi di Solo, dan tokoh politik Mudrick Sangidu.
Sementara itu, sumber sekunder diperoleh dari dokumen dan pemberitaan yang ada seperti, buku karya mantan Ketua Wantimpres, Sri Adiningsih yang memuat pernyataan kunci mengenai tahun kelulusannya yang sama dengan Jokowi, serta kliping berita koran yang berisi kesaksian dari Suryo Atmanto.
Sebagai bukti keyakinannya, Bambang menyatakan berencana untuk menerbitkan ulang kedua bukunya, "Jokowi Undercover 1 dan 2", dalam format cetak.
Ia menegaskan kesiapannya untuk membuka semua sumbernya jika ada pihak yang meragukan.
"Kalau wartawan seperti jenengan misalnya tanya, ini sumbernya dari mana? Nah, saya tunjukkan. Tuh orangnya ada," pungkasnya.
Sumber: Konteks
Artikel Terkait
Hashim Djojohadikusumo Bantah Isu Lahan Sawit Prabowo: Klarifikasi Lengkap dan Fakta
Bupati Bekasi Ade Kuswara Ditahan KPK, PDIP Sindir Elite Mencla-Mencle
Presiden Prabowo Tegaskan Menteri Harus Setia pada Rakyat, Bukan Individu: Benny K Harman Tanggapi
Gatot Nurmantyo Kritik Perpol 10/2025: Dinilai Bentur UU dan Bentuk Superbodi Polri