Purbaya Jawab Tantangan Dedi Mulyadi: "Mungkin Anak Buahnya yang Ngibulin"
PARADAPOS.COM - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan jawaban mengejutkan menanggapi tantangan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengenai data dana pemerintah daerah (pemda) yang mengendap di perbankan. Purbaya justru menduga bahwa Dedi Mulyadi kemungkinan besar dibohongi oleh anak buahnya sendiri.
Tantangan ini bermula dari pernyataan Purbaya yang mengungkap adanya uang pemda menganggur di perbankan mencapai Rp 234 triliun. Data Kementerian Keuangan per 15 Oktober 2025 untuk perhitungan hingga akhir September 2025 ini memicu reaksi dari Dedi Mulyadi.
Purbaya: "Tanya Saja ke Bank Sentral"
Menanggapi permintaan Dedi Mulyadi untuk buka-bukaan data, Purbaya dengan tegas menyatakan: "Tanya aja ke bank sentral. Itu kan data dari sana. Harusnya dia cari. Kemungkinan besar anak buahnya juga ngibulin dia loh. Kalau itu kan dari laporan perbankan kan. Data pemda sekian ini," ujar Purbaya seperti dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Selasa (21/10/2025).
Purbaya menjelaskan bahwa uang yang menganggur di bank tersebut disebabkan oleh realisasi belanja APBD yang masih lambat. Ia juga menegaskan bahwa dirinya bukan pegawai Pemda Jabar sehingga tidak mau disuruh-suruh oleh Dedi Mulyadi.
15 Daerah dengan Dana Mengendap Tertinggi
Berdasarkan data yang dipaparkan Menkeu Purbaya, berikut 15 daerah dengan simpanan uang di bank tertinggi:
Artikel Terkait
Krisis PBNU: Ancaman PBNU Tandingan & Desakan Muktamar Luar Biasa
Komisi III DPR Tolak Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden: Alasan & Dampaknya
Pembalakan Liar di Sumatera Diduga Picu Banjir Bandang, Desakan Tangkap Korporasi Menguat
Dasco vs Sjafrie: Sinergi Dua Penopang Utama Pemerintahan Prabowo, Bukan Rivalitas